SEORANG warga Indonesia berjalan memasuki sebuah bank di New York untuk mengajukan pinjaman. Dia menghampiri petugas bahagian pinjaman, mengatakan dia perlu pergi ke Jakarta untuk urusan bisnis selama dua minggu dan memerlukan pinjaman dana US$5,000.
Pihak bank perlukan jaminan untuk pinjaman tersebut. Lelaki itu sanggup. Diberinya kunci dan dokumen sebuah kereta Ferrari berharga $250,000 sebagai jaminan. Kereta itu berada di depan bank. Pinjamannya pun di persetujui.
Setelah dua minggu kemudian, lelaki itu kembali dari Jakarta dan datang ke bank, untuk mengembalikan pinjaman dana US$5,000 beserta bunga US$15.41.
Pegawai bank itu bertanya, “Mister Sastro, kami sangat gembira melayani dan berbisnis dengan tuan. Tetapi ada sesuatu yang amat membuat kami bertanya-tanya. Waktu tuan pergi ke Jakarta, kami lihat balik rekening tuan di bank kami, rupanya tuan memiliki dana jutaan dollar. Kenapa tuan masih perlu pinjaman hanya dengan US$5,000?
Sastro menjawab, "Dimana lagi di kota New York ini, saya boleh parkiing kereta selama dua minggu dengan hanya membayar US$15.41 dan kereta saya tidak dicuri sampai saya kembali?” (IH)
Pihak bank perlukan jaminan untuk pinjaman tersebut. Lelaki itu sanggup. Diberinya kunci dan dokumen sebuah kereta Ferrari berharga $250,000 sebagai jaminan. Kereta itu berada di depan bank. Pinjamannya pun di persetujui.
Setelah dua minggu kemudian, lelaki itu kembali dari Jakarta dan datang ke bank, untuk mengembalikan pinjaman dana US$5,000 beserta bunga US$15.41.
Pegawai bank itu bertanya, “Mister Sastro, kami sangat gembira melayani dan berbisnis dengan tuan. Tetapi ada sesuatu yang amat membuat kami bertanya-tanya. Waktu tuan pergi ke Jakarta, kami lihat balik rekening tuan di bank kami, rupanya tuan memiliki dana jutaan dollar. Kenapa tuan masih perlu pinjaman hanya dengan US$5,000?
Sastro menjawab, "Dimana lagi di kota New York ini, saya boleh parkiing kereta selama dua minggu dengan hanya membayar US$15.41 dan kereta saya tidak dicuri sampai saya kembali?” (IH)
No comments:
Post a Comment