Do what you want to

do,Dream what you want to dream, Go where you want to go, Be what you want to be, because you only have one life and one chance to do all the things you want to do...


Sunday, December 5, 2010

Yesus (Nabi Isa a.s) bukan Tuhan (bahagian 1)

AsSalaaamu alaikum w.b.t…. Di sini saya ingin memberikan bukti-bukti yang NYATA dan JELAS betapa Jesus atau Nabi Isa a.s bukan lah Tuhan. Jesus is not a God, but only a prophet. Jesus hanyalah seorang Rasulullah dan diutuskan kepada kaum Bani Israel sahaja, bukan untuk seluruh alam. Hanya Nabi Muhammad S.a.w diutuskan kepada seluruh alam ini.
Daripada dalil2 dari kitab sendiri pun dengan JELASnya menerangkan bahawa Allah S.w.t dari dulu lagi mengaku bahawa Dia itu Tuhan.
Perjanjian Lama (Taurat) – “Akulah yang terdahulu dan Akulah yang terkemudian; tidak ada Allah selain dari pada-Ku. Taurat : Yesaya 44:6
Perjanjian Baru (Injil) – “…bahwa Dia esa, dan bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia.” Injil : Markus 12:31
Perjanjian Terakhir (AlQuran) – “Katakanlah:”Dialah Allah, Yang Maha Esa”. Surah Al Ikhlas : Ayat 1
Perjanjian Lama (Taurat) –  Yesaya 44:6   “Akulah yang terdahulu dan Akulah yang terkemudian; tidak ada Allah selain dari pada-Ku.
Perjanjian Baru (Injil) - Markus 12:31  “…bahwa Dia esa, dan bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia.”
Perjanjian Terakhir (AlQuran) – “Katakanlah:”Dialah Allah, Yang Maha Esa”.   Surah Al Ikhlas : Ayat 1
.
Tetapi Yesus TIDAK PERNAH mengaku bahawa dia itu Tuhan dengan NYATA.
.
- Yesus diuji oleh IBLIS – Mana mungkin Tuhan diuji oleh IBLIS!  Tuhan lah yang sepatutnya MENGUJI Iblis.
Matius 4:1 Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis.
Adalah TIDAK RASIONAL sama sekali Iblis menguji Tuhan. Itu sudah dikira merendah2kan martabat Tuhan. Tuhan yang menguji makhluk2Nya, bukan makhluk yang menguji Tuhan!
- Yesus BERDOA memohon rahmat dari ALLAH S.w.t. Mana mungkin Yesus itu adalah ALLAh.
“Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman ia berdoa kepada Allah.” Lukas 6:12
Orang-orang Kristian menganggap Jesus itu Tuhan melalui ayat ini
“Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, mahupun atas orang-orang hidup.” Roma 14:9
Tetapi adalah perlu diingat, ayat itu bukannya ayat dari Jesus sendiri, ianya bukan Firman ALLAH, tetapi ianya adalah kata-kata yang dibuat oleh Paulus bagi jemaahnya di Rome. Jelas di situ kandungan BIBLE bukan semuanya FIRMAN ALLAH tetapi telah ditambah dengan kata-kata dari Paul juga.
- Yesus besyukur kepada Tuhan, mana mungkin Tuhan mengucap terima kasih kepada diriNya sendiri.
“Yesus bersyukur kepada Tuhan.” (Matius ll:25, Lukas 10:21)
- Yesus beribadat kepada ALLAH, mana mungkin Tuhan menyembah dirinya sendiri?? Nampak jelas di situ wahai Alexious kawanku. Betapa Jesus sendiri beribadat kepada ALLAh, menyembah ALLAh yang satu. Tidak logik sama sekali Tuhan menyembah kepada dirinya sendiri.
- Yesus dilahirkan oleh manusia, mana mungkin dia adalah anak Tuhan. Kalau dia turun dari langit tu lain lah sedikit kalau awak nak kata anak Tuhan pun. Ini dia lahir dari perut Maryam, seorang manusia, HAMBA ALLAH.
- Yesus terasa lapar dan perlu makan, mana mungkin Tuhan berasa lapar. Jangan anda merendah2kan Tuhan, kerana Tuhan tidak lapar dan dahaga. Tuhan tidak mengantuk dan tidur sebagaimana manusia. tetapi Jesus juga tidur, bermakna dia adalah manusia, seorang Rasulullah.
“Karena pada masa Aku lapar, kamu memberi Aku makan; Aku dahaga, kamu memberi Aku minum; Aku seorang keluaran, kamu menyambut Aku;” Matius 25 : 35
- Jesus juga merasa sakit, mana mungkin Tuhan merasa sakit. Allah S.w.t Maha Perkasa dan Maha Kuasa, tidak sekali-kali Dia bersifat dengan sifat makhluk.
“Aku bertelanjang, kamu memakaikan Aku dengan pakaian; Aku sakit, kamu melawati Aku; Aku di dalam penjara, kamu datang berjumpa Aku.” Matius 25 : 36
- Yesus bertubuh manusia, mana mungkin Tuhan bertubuh seperti manusia.
- Yesus pernah mengeluh, ditinggalkan Tuhan. Mana mungkin Tuhan meninggalkan diriNya sendiri.
“Engkau sendiri telah menolak Aku, demikianlah firman TUHAN, telah pergi meninggalkan Aku. Maka Aku mengacungkan tangan-Ku dan membinasakan engkau; Aku sudah jemu untuk merasa sesal.” Yeremia 15:6
- Yesus tidak pernah MENGAKU dia adalah Tuhan. Tidak ada bukti sama sekali Jesus mengaku dia itu Tuhan, tiada dalam Bible sekalipun. Mana mungkin Tuhan tidak mengaku dia Tuhan, tetapi pengikut2 nya yang pandai2 meletakkan Jesus sebagai Tuhan.
Jesus hanya menyuruh menyembah ALLAH, Tuhan yang satu, sepertimana dialognya dengan IBLIS ini
“Dan Iblis membawanya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memper­lihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, dan berkata kepada­Nya: “Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku. ” Maka berkatalah Yesus kepadanya: “Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!” (Matius 4:8-10)
“Yesus lebih kecil daripada Tuhan.” Yohanes 10:29
“Tuhan lebih besar dari pada Yesus.” Yohanes 14:28
“Yesus duduk di sebelah kanan Tuhan.” Markus 16:19, Roma 8:4
“Yesus berdiri di sebelah kanan Tuhan.” Kisah Para Rasul 7:56
- Dialog-dialognya dalam Bible sepertimana dialog2 Nabi Musa a.s dalam Taurat dengan ALlah. Maka Yesus hanya adalah nabi Allah, itu sudah terbukti, sama seperti Nabi Musa a.s dan nabi2 lain. Tetapi mengapa anda puja seorang manusia sama seperti anda puja Tuhan? Itu sudah sesat yang nyata. Sama seperti agama2 yang menyembah berhala dan memuja jin (yang sudah dibuat patung), konon2nya itu Tuhan mereka.
- Yesus juga mengajar kita menyebut INSYAALLAh, iaitu Jika ALLAh Mengkehendaki. Bukti2nya
“Jadi sekarang, hai kamu yang berkata: “Hari ini atau besok kami berangkat ke kota anu, dan di sana kami akan tinggal setahun dan berdagang serta mendapat untung”, sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap. Sebenarnya kamu harus berkata: “Jika Tuhan menghendakinya, kami akan hidup dan beruat ini dan itu.” Tetapi sekarang kamu meme­gahkan diri dalam congkakmu, dan semua kemegahan yang demikian adalah saIah. Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa.” (Yak 4:13-17)
“Ia minta diri dan berkata: “Aku akan kembali kepada kamu, jika Allah menghendakinya.” Lalu bertolaklah ia dari Efesus.” (Kis 18:21)
“Tetapi aku akan segera datang kepada­mu, kalau Tuhan menghendakinya. Maka aku akan tahu, bukan tentang perkataan orang-orang yang sombong itu, tetapi tentang kekuatan mereka.(1 Kor 4:19).
Maka jika Jesus pun berkata begitu, maknanya dia pun tidak tahu apa akan terjadi pada masa depan. Mana mungkin Tuhan tidak mengetahui tentang masa depan. Sedangkan Allah Maha Mengetahui, segala ilmu , pengetahuan, masa dulu dan masa depan semua dalam ILMUNYA.
- Yesus tidak tahu tentang akhirat, tetapi hanya ALLAH Yang Mengetahui tentang akhirat.
“Allah tahu bila datangnya kiamat, sedang Yesus tidak tahu.” Matius 24:36
- Yesus terpaksa diangkat ke langit oleh para malaikat untuk mengelakkan dari kena salib. Mana mungkin Tuhan tidak dapat melawan manusia. Sedangkan kuasa Allah hanya berkata KUN, maka akan berlakulah. Dia sebut KUN sahaja boleh hancur seluruh manusia. mana mungkin Jesus itu Tuhan hingga dia terpaksa diangkat ke langit?
- Yesus pun tidak pernah menyebut tentang Kristian. Kristian ini diada-adakan oleh pengikut-pengikutnya lama selepas ketiadaan Jesus.
“Di Antiokhia-lah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen.” (Kis 11:23-26)
- Dalam Bible pun ada menyebut bahawa Tiada Tuhan selain ALLAH, buktinya adalah dalam ayat dari BIBLE di bawah;
“Engkau diberi melihatnya untuk mengetahui, bahawa Tuhanlah Allah, tidak ada yang lain kecuali Dia.” Ulangan 4:35-39
- Dalam Bible juga menyebut tentang TAUHID (mengesakan ALLAH).
Tauhid Nabi Musa (Ulangan 4:35, Ulangan 6:4, Ulangan 32:39)
Tauhid Nabi Daud (II Samuel 7:22, Mazmur 86:8)
Tauhid Nabi Sulaiman (I Raja-raja 8:23)
Tauhid Nabi Yesaya (Yesaya 43: 10-11, Yesaya 44:6,Yesaya 45:5-6, Yesaya 46:9)
Tauhid Yesus (Markus 12:29, Yohanes 5:30, Yohanes 17:3)
- Yesus tidak pernah mengajar konsep penebusan dosa yang dibuat oleh orang lain. Tetapi pengikut-pengikutnya kemudian hari sendiri telah mereka-cipta konsep penebusan dosa orang lain. Semua nabi menekankan adanya tanggung jawab individu atas segala perbuatan setiap manusia (Yehezkiel 18:20, Ulangan 24:16, Matius 16:27, Yeremia 31:29-30, II Tawarikh 25:4).
Insaflah bagi mereka yang mengaku Jesus sebagai Tuhan, kerana Jesus hanya sekadar manusia biasa dan dia adalah salah seorang Rasul Allah. Saya sayangkan Jesus sebagai nabi, tetapi tidak sekali-kali akan memujanya sebagai Tuhan kerana “TIADA TUHAN YANG LAYAK DISEMBAH MELAINKAN ALLAH”.
“Katakanlah: “Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia”.   Surah Al-Ikhlas
“Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku.” Surah Thaaha : Ayat 14
Dan lain2 lagi
Pernah Yesus mengatakan “Sembahlah AKU”??
Sedangkan perkara tentang TUHAN mesti dijelaskan dengan sejelas2nya terhadap umat MANUSIA. Perkara KeTuhanan bukan perkara main2, bukan perkara kecil. Maka adalah RASIONALnya ia perlu diJELAS kan dengan SEJELAS2Nya
JIka ianya TIDAK JELAS / KABUR, maka ia boleh menimbulkan SALAH FAHAM , KEKABURAN dan KEBINGUNGAN bagi manusia. Dan akhirnya dari KEKABURAN itu lah menjadikan manusia SESAT
Seperti mana orang tersesat dalam hutan, salah faham yang mana jalan yang betul yang mana salah untuk dilalui untuk keluar dari hutan
Dapat kita perhatikan dengan JELAS dan NYATA bahawa JESUS bersifat dengan sifat manusia yang nyata, bukan sifat-sifat Ketuhanan. Jika anda mahu mengetahui asas kepada sifat ALLAh, sifat Ketuhanan, berikut disertakan;

No comments:

Post a Comment